Nava Tour Umroh

Juli 11, 2024 arif

Uang Saku Umroh 12 Hari

Ketika Anda ingin melaksanakan umroh, bukan hanya spiritual, mental dan fisik yang perlu dipersiapkan. Tetapi finansial juga perlu dipersiapkan. Uang saku sangat dibutuhkan untuk memenuhi segala kebutuhan, mulai dari kebutuhan pribadi dan untuk mengantisipasi pengeluaran tambahan di luar dugaan. Perlu banyak pertimbangan untuk menghitung jumlah uang saku umroh 12 hari yang ideal dan pas untuk Anda bawa. Sudah tahu berapa uang saku umroh yang dibutuhkan? Ketahui informasi selengkapnya seputar uang saku umroh 12 hari di bawah ini.

Baca Juga: Baju yang dibawa saat Umroh

Uang Saku Umroh, Apa Artinya?

uang saku untuk umroh

Uang saku umroh merupakan besaran uang yang nantinya Anda bawa saat melakukan perjalanan ibadah umroh baik secara tunai ataupun dalam bentuk non tunai. Adapun fungsi dari uang saku umroh ialah untuk membiayai dan memenuhi segala kebutuhan pribadi Anda selama berada di Tanah Suci.

Berapa Uang Saku Umroh untuk 12 Hari?

Pada umumnya, jumlah uang saku tergantung pada kebutuhan masing-masing. Namun sebagai perkiraan, uang saku yang Anda butuhkan untuk perjalanan umroh selama 2 hari ialah berkisar  Rp. 5.000.000 – Rp. 10.000.000. Namun, disamping itu jumlah uang saku yang dibutuhkan tergantung pada beberapa faktor, yaitu gaya hidup, pengeluaran berbelanja, dan kebutuhan pribadi.

Faktor Pertimbangan dalam Menghitung Uang Saku Umroh

Menghitung uang saku umroh yang ideal sebelum keberangkatan ke Tanah Suci merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan. Adapun beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam menghitung uang saku umroh, antara lain :

1. Durasi perjalanan

Faktor pertama dalam menghitung besaran uang saku umroh ialah durasi perjalanan ibadah. Durasi perjalanan sangat mempengaruhi jumlah uang saku. Semakin lama durasi perjalanan, maka semakin banyak Anda memerlukan uang saku untuk memenuhi kebutuhan Anda selama perjalanan. Perjalanan umroh selama 12 hari memungkinkan Anda untuk mengeluarkan lebih banyak uang saku untuk keperluan transportasi, aktivitas yang Anda lakukan, biaya akomodasi dan keperluan lainnya.

2. Tentukan tujuan

Ketika Anda sudah menentukan tujuan, Anda akan lebih mudah untuk mempertimbangkan uang saku umroh.

3. Perkiraan gaya hidup

Gaya hidup masing-masing orang berbeda, ada yang terbiasa berhemat dan ada yang terbiasa boros. Sesuaikan uang saku umroh dengan gaya hidup mulai dari kebutuhan dan pengeluaran Anda. Gaya hidup akan sangat mempengaruhi jumlah uang saku.

Langkah-langkah untuk mempertimbangkan uang saku umroh

Adapun beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mempertimbangkan besaran uang saku umroh, di antaranya :

1. Riset biaya

Lakukan riset melalui situs web dan media informasi lainnya terkait perkiraan biaya di tempat yang sudah menjadi tujuan Anda.

2. Membuat list kebutuhan

Membuat daftar kebutuhan dapat memudahkan Anda dalam mempertimbangkan uang saku, seperti transportasi, akomodasi, keperluan pribadi hingga biaya konsumsi.

3. Hitung total keseluruhan

Hitung total biaya berdasarkan list kebutuhan dan riset harga, Anda bisa menggunakan kalkulator untuk menghitungnya.

4. Pertimbangkan dan sesuaikan dengan uang saku umroh

Pertimbangkan dan sesuaikan total biaya dengan uang saku umroh yang Anda miliki. Pastikan total biaya dan uang saku umroh yang Anda miliki jumlahnya seimbang.

Tips menghemat uang saku umroh selama di Tanah Suci

Untuk bisa menghemat uang saku umroh yang Anda bawa, berikut beberapa tipsnya :

1. Menentukan kebutuhan

Buatlah rincian anggaran terkait kebutuhan Anda, mulai dari transportasi, akomodasi, biaya makan, dan kebutuhan pribadi lainnya.

2. Memilih paket umroh dengan harga terjangkau

Pertimbangkan harga dari berbagai travel umroh untuk mendapatkan harga sesuai dengan anggaran uang saku umroh Anda. Cara ini merupakan salah satu tips hemat yang perlu Anda lakukan.

3. Hindari membeli sesuatu secara berlebihan

Membeli barang secara berlebihan akan sangat menguras uang saku umroh Anda. Niatkan dan fokuskan bahwa pergi umroh hanya untuk beribadah bukan untuk berbelanja.

4. Membeli oleh-oleh di pasar tradisional

Umumnya, pasar tradisional menawarkan harga yang lebih murah dibandingkan toko lainnya. Cara ini akan membantu untuk menghemat uang saku umroh Anda.

Nah, jadi itu tadi pembahasan terkait uang saku umroh 12 hari beserta hal yang perlu dipertimbangkan, perkiraan biaya, dan tips menghemat uang saku. Tentunya informasi tersebut sangat penting dan juga sebagai gambaran pengetahuan untuk Anda mengenai hal yang harus diperhatikan seputar uang saku umroh 12 hari.